PADANG, KOMPAS.com -- Sebagian petani di Sumatera Barat menekuni praktik pertanian organik untuk ketahanan pangan. Hal itu diwujudkan dengan membentuk yayasan untuk menjalankan sejumlah rekomendasi yang dihasilkan dalam Galanggang Alam Petani Organik (GAPO) II 2012, 25-28 Juni di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
"Yayasan itu berfungsi mirip dengan satuan tugas untuk mengawal sejumlah rekomendasi yang dihasilkan," kata aktivis petani Sumbar, Masril Koto, Selasa (3/7/2012) di Padang.
GAPO II merupakan kelanjutan GAPO I yang diselenggarakan akhir Juli 2011 di Kota Padang.
Menurut Masril, rekomendasi yang dihasilkan memang secara khusus ditujukan bagi pemerintah sebagai pengambil kebijakan. Beberapa di antaranya termasuk pembentukan Pusat Pendidikan Rakyat dan mendesak kalangan perguruan tinggi menghasilkan lulusan yang mampu mendaratkan konsep pembangunan pertanian organik di kalangan petani.
GAPO diikuti peserta dari kalangan akademisi, pemerintah, dan organisasi nonpemerintah, selain diikuti oleh petani. "Menariknya, pada tahun ini pemerintah juga mengikuti workshop bersama," ujar Masril.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.