Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hamparan Perak Pontensial Jadi Pusat Budidaya Kepiting

Kompas.com - 04/06/2012, 00:25 WIB

MEDAN, KOMPAS.com - Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara merupakan daerah yang potensial untuk dijadikan pusat pembudidayaan kepiting dan sejumlah hasil laut lainnya.

Ketika membuka Pekan Tamasya Kepiting di Hamparan Perak, Minggu, Pelaksana Tugas Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho mengatakan, potensi itu muncul karena daerah tersebut memiliki areal tambak yang sangat luas.

"Dulu, Hamparan Perak cukup dikenal sebagai daerah penghasil udang yang diternakkan melalui tambak-tambak yang ada di kecamatan tersebut," kata Gatot Pujo Nugroho, Minggu (3/6/2012).

Namun sayangnya, budidaya udang tersebut mulai ditinggalkan masyarakat karena jenis hewan peliharaan itu cukup rentan dengan penyakit.

Meski demikian, pihaknya merasa gembira karena masyarakat telah menemukan solusi baru dengan mengalihfungsikan lahan tambaknya sebagai lokasi budidaya kepiting.

Menurut dia, pengalihan jenis budidaya udang menjadi kepiting tersebut dinilai sebagai solusi cerdas karena kepiting merupakan salah satu ternak yang relatif lebih tahan terhadap penyakit.

Pihaknya berharap budidaya kepiting tersebut mampu mengimbangi keberadaan ternak udang di daerah itu yang beberapa waktu lalu sempat menjadi komoditas ekspor.

Dengan keberadaan areal tambak dengan luas sekitar 195 hektar, pihaknya berkeyakinan petambak di daerah itu mampu merealisasikan harapan tersebut.

Malah, dengan pola pengembangan yang lebih efektif terhadap potensi yang ada, Hamparan Perak potensial untuk dijadikan pusat budidaya perikanan, khususnya kepiting.

"Sebagai kawasan pesisir, Hamparan Perak juga potensial untuk dikembangkan sebagai lokasi wisata bahari dan kuliner," katanya.

"Dengan demikian, akan muncul kegiatan ekonomi produktif dan kreatif yang berbasis potensi asli daerah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com