Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rendam Ratusan Rumah di 7 Kecamatan

Kompas.com - 26/05/2012, 14:02 WIB
Kontributor Tana Luwu, Husain

Penulis

LUWU UTARA KOMPAS.com — Hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan ratusan rumah di tujuh Kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, terendam banjir.

Sedikitnya 30 desa di tujuh kecamatan di Kabupaten Luwu Utara dilanda banjir. Ketinggian air di beberapa titik, yang menggenangi ratusan rumah warga, mencapai satu hingga dua meter.

Tidak hanya merendam rumah warga, air juga menggenangi fasilitas umum, seperti bangunan sekolah dan rumah ibadah. Bahkan, beberapa akses jalan desa sempat terputus dikarenakan badan jembatan ikut terbawa arus air.

Banjir yang terjadi sejak hari Kamis (24/5/2012) juga mengakibatkan warga yang sebagian besar berprofesi sebagai petani terpaksa tidak bisa bekerja. Pasalnya, ribuan hektar sawah dan kebun milik warga tak luput dari banjir dan hingga kini digenangi air.

Daerah yang terendam banjir yaitu empat desa di Kecamatan Mappedeceng, sepuluh desa di Sukamaju, enam desa di Malangke, lima desa di Malangke Barat, empat desa di Baebunta, dan dua desa di Sabbang. Selebihnya berada di Kecamatan Bone-Bone.

“Kami belum dapat memastikan jumlah rumah warga yang terendam, tetapi diperkirakan jumlahnya mencapai ratusan rumah,” ungkap A Eviana, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Utara, Jumat (25/5/2012).

Dalam dua bulan terakhir, beberapa desa di Kabupaten Luwu Utara kerap dilanda banjir. Hal dikarenakan tingginya intensitas curah hujan yang melanda daerah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com