Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berangkat Pramuka, Pelajar Tewas Terlindas Truk

Kompas.com - 26/05/2012, 02:06 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Seorang pelajar tewas seketika, setelah terjatuh dari motor kemudian terlindas gandengan truk di jalan pantura Brangsong, Kendal, Jawa Tengah, Jumat (25/5) petang. Diduga korban tak sabar antri jalan, saat lalulintas merayap karena perbaikan jalan di jalur pantura tersebut.

Korban diketahui bernama Desi Ratna Astarini (16), warga Desa Mororejo, RT 02/III, Kecamatan Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah. Kecelakaan itu terjadi berawal saat Desi akan berangkat kegiatan Pramuka ke SMA II Kendal. Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya sebelah timur SMP I Brangsong, Desi yang mengendarai Honda Supra 125 bernomor polisi H 3781 VM tersebut menyalip dari sebelah kiri truk gandeng bernomor polisi L  9059 UA yang dikemudikan oleh Hadi Susanto (50), warga Jalan Granting Barat 95, Surabaya.

Diduga motor korban terpeleset, sehingga korban jatuh tepat berada di bawah ban gandengan truk dan langsung terlindas. Menurut keterangan sopir truk gandeng, Hadi Susanto (50), saat itu kondisi jalan sedang merayap karena ada perbaikan jalur pantura Brangsong. Baik dirinya maupun korban melaju dari arah timur menuju ke barat.

"Korban terjatuh karena menghindari jembatan kecil yang terdapat di lokasi kejadian. Saya tidak mengetahui kalau korban terjatuh tepat di bawah gandengan truk saya," kata Hadi.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan memeriksa keterangan sejumlah saksi, termasuk sang sopir. Polisi juga mengamankan truk gandeng bermuatan garam yang sedianya akan berangkat ke Jakarta tersebut.

Jalur pantura Brangsong sebelah selatan tersebut memang dibagi menjadi dua lajur, karena jalur sebelah utaranya sedang ditinggikan. Akibatnya, banyak pengguna jalan yang tak sabar karena kondisi lalulintas yang merayap. Kasus kecelakaan itu sendiri hingga kini masih dalam penanganan Satlantas Polres Kendal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com