TEGAL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tegal menargetkan kelulusan dalam ujian nasional (UN) SMA/SMK/MA tahun ini mencapai 100 persen. Hal itu disampaikan Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, Senin (16/4/2012).
Menurut Ikmal Jaya, Pemkot Tegal menargetkan hasil kelulusan UN tahun ini harus meningkat, bila dibandingkan tahun lalu. Pada 2011, angka kelulusan UN SMA/SMK/MA mencapai 98,5 persen, sehingga pada tahun ini, pemkot menargetkan angka kelulusan 100 persen.
UN tingkat SMA/SMK/MA di Kota Tegal pada tahun ini diikuti sekitar 2.149 siswa SMA dan MA, serta 2.609 siswa SMK. Untuk mengantisipasi munculnya kecurangan dalam pelaksanaan UN, pemerintah memperketat penjagaan soal, mulai dari penyimpanan di sub rayon hingga distribusi ke siswa.
"Tempat penyimpanan soal dikunci hingga tiga lapis. Kunci tidak dibawa oleh penjaga, tetapi disimpan di dinas pendidikan," kata Ikmal.
Pada hari pertama UN di Kota Tegal, sebanyak 14 siswa tidak hadir, terdiri atas 10 siswa SMK dan empat siswa SMA.
Data dari Dinas Pendidikan Kota Tegal menyebutkan, dari 10 siswa SMK yang tidak hadir, tujuh siswa mengundurkan diri, satu siswa sakit, sedangkan dua siswa lainnya cuti. Sementara, empat siswa SMA tidak hadir, karena satu orang mengundurkan diri, satu orang sakit, satu meninggal dunia, dan satu orang lainnya tanpa keterangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.