Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Hari, Polisi Tangkap Tiga Penimbun Solar

Kompas.com - 15/03/2012, 20:51 WIB
Harry Susilo

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com — Dalam tiga hari berturut-turut, jajaran Kepolisian Resor Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menangkap tiga penimbun solar di tiga lokasi berbeda. Sekitar 20.540 liter solar yang disita polisi.

Kepala Polresta Samarinda, Komisaris Besar Arief Prapto Santoso, Kamis (15/3/2012), mengatakan, polisi akan terus mendalami penyelidikan terhadap kemungkinan adanya penimbunan-penimbunan solar dan Premium di Kota Samarinda, menjelang kenaikan harga BBM bersubsidi.

"Mereka membeli solar atau bensin untuk dijual kembali. Modusnya biasa menggunakan truk tangki untuk kemudian singgah ke gudang milik mereka," ujar Arief.

Polisi berhasil membekuk tiga penimbun sejak Minggu (11/3/2012) hingga Selasa (13/3/2012).

Dalam pengungkapan terakhir, Polresta Samarinda menyita 3.000 liter solar yang ditimbun di sebuah tempat penyimpanan di RT 10, Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran. Tempat penimbunan itu berada di dalam areal tambang batubara.

Polisi menangkap AAK (32) yang kedapatan sedang menjual solar tersebut di tempat penimbunan pada hari Rabu pukul 15.00 Wita. Solar yang ditimbun disimpan di dalam drum, tandon, dan jeriken.

Sebelumnya, polisi juga meringkus Heriyandi (33) yang menimbun 5.520 liter solar di Jalan Poros Bontang-Samarinda, Kecamatan Samarinda Utara.

Adapun pada Senin  (12/3/2012) lalu, polisi mengungkap penimbunan 12.020 liter solar di Kecamatan Samarinda Seberang.

Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail, mengimbau masyarakat untuk melaporkan adanya penyimpangan kepada petugas kepolisian atau pemkot. "Kami juga bentuk tim untuk mengawasi distribusi BBM ini," kata Nusyirwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com