Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Fraksi di DPRD Bengkulu Tolak Kenaikan Harga BBM

Kompas.com - 15/03/2012, 12:20 WIB
Adhitya Ramadhan

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com — Empat fraksi di DPRD Provinsi Bengkulu menyatakan agar rencana kenaikan harga bahan bakar minyak ditinjau ulang. Ini disampaikan di hadapan sejumlah elemen mahasiswa yang berunjuk rasa di depan gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Kamis (15/3/2012).

Keempat fraksi itu adalah Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN), dan Fraksi Perjuangan Rakyat yang terdiri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Daerah (PPD), dan Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK). Kemudian, Fraksi Raflesia Bersatu yang dihuni tujuh partai kecil.

Wakil Ketua DPRD Bengkulu Ahmad Zarkasi menyatakan, apa yang dirasakan masyarakat juga dirasakan oleh anggota Dewan. ”Kami setuju rencana kenaikan harga BBM ini ditinjau ulang. Kami juga setuju menyampaikan aspirasi ini ke DPR agar pertimbangan pemerintah menaikkan harga BBM semakin kaya,” katanya.

Ketua F-PKS DPRD Provinsi Bengkulu Lukman menyampaikan, harga BBM yang naik akan berdampak besar bagi masyarakat kecil. Oleh karena itu, sebaiknya pemerintah meninjau ulang dengan cermat rencana menaikkan harga BBM.

Sis Rahman, dari Partai Gerindra yang tergabung dalam Fraksi Raflesia Bersatu, menambahkan, Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerindra sudah menyatakan penolakannya terhadap rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Karena itu, seluruh kader Gerindra yang duduk di Dewan akan mematuhi kebijakan partai.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com