PIDIE, KOMPAS.com - Banjir bandang yang melanda Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie terjadi setelah hujan yang sangat deras kemarin sore-malam, Sabtu (25/2/2012).
Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengabarkan di Jakarta, Minggu pagi, bencana mengakibatkan seorang warga hilang dan belasan rumah rusak berat. Musibah serupa terjadi sebelas bulan lalu di lokasi yang sama.
"Lokasi bencana di Desa Kebun Nilam, Desa Blang Maloe dan Desa Pulo Mesjid, Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie, Aceh.
Banjir menyebabkan seorang warga bernama Tengku Idris (55) hilang. Sedangkan kerugian materiil di Desa.Kebun Nilam 14 rumah hilang, Desa.Blang Maloe, 4 rumah hilang dan satu rumah rusak berat.
Sutopo menambahkan, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Kabupaten Pidie, BPBA Provinsi Aceh dan Instansi terkait telah berada di lokasi bencana sejak semalam untuk tanggap darurat dan mengevakuasi warga ke tempat yang aman.
Selain itu, Jembatan Kuala Panteue putus total yang mengakibatkan hubungan transportasi dari dan ke Beureunuen-Tangse terputus. Saat ini, tiga alat berat telah ada di lokasi.
Sutopo melanjutkan, logistik dan peralatan mencukupi untuk melakukan penanganan darurat tersebut. Pendataan masih dilakukan sehingga jumlah kerusakan dan lainnya dapat berubah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.