Loncat Hindari KA, Bocah SD Tewas di Sungai

CIMAHI, KOMPAS.com - Nasib naas dialami Fahrul seorang siswa sekolah dasar (SD) di Cimahi, Jawa Barat. Bocah lelaki  itu bermaksud menyelamatkan diri dari kereta api, ia justru tewas terjatuh ke sungai di bawah jembatan KA, Kamis  (5/1/2012).

Murid berusia 10 tahun yang tercatat sebagai warga Ciputri, Kelurahan Cimindi, Jawa Barat, tewas setelah meloncat dari rel yang melintas di atas jembatan. Dia panik saat melihat ada dua kereta yang datang secara bersamaan dari dua arah yang berlawanan. Saksi mata, Rachmat (40) mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB.

Menurut Rachmat,  Fahrul saat itu bersama beberapa temannya sedang melintas di rel kereta tersebut. "Si anak ini berjalan di rel di atas jembatan ini (Sasak Gombreng) bersama beberapa temannya. Saat itu, datang dua kereta dari arah berlawanan, yang satu dari Bandung ke Jakarta, yang satu lagi sebaliknya," kata Rachmat.

Beberapa teman Fahrul langsung menepi ke jalan di pinggir rel, sementara Fahrul malah terus berjalan di rel di atas jembatan. Fahrul kemudian meloncat ke tepi rel, yang di bawahnya terdapat sungai kecil. Tubuh bocah itu lalu terjerembab ke sisi sungai yang airnya hanya semata kaki, Fahrul langsung tewas karena kepalanya terbentur batu.