Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sulsel: Siapkan Destinasi Wisata

Kompas.com - 02/01/2012, 16:14 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Memasuki tahun kunjungan wisata Sulawesi Selatan 2012, pemerintah kabupaten dan kota diminta untuk mempersiapkan daerah tujuan wisata unggulannya masing-masing. "Harapan saya destinasi bisa dibuat, diperbaiki dan dipersiapkan. Bupati dan wali kota terlibat karena ini semua untuk kita," kata Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Senin (2/1/2012).

Ia berharap pada tahun kunjungan wisata, lebih banyak lagi wisatawan nusantara dan mancanegara yang berkunjung ke Sulsel. "Lebih khusus wisatawan mancanegara yang menjadi langganan Sulsel selama ini yaitu Eropa tetap kita bisa tingkatkan dengan baik termasuk tambahan wisatawan Asia dari Singapura dan Malaysia," katanya.

Gubernur menambahkan, pemerintah selama ini juga telah melakukan sejumlah kegiatan promosi. Salah satu bentuk promosi yang tengah berjalan adalah kerja sama dengan Changi Airport Group Singapura dengan memberikan ruang kepada Pemerintah Provinsi Sulsel untuk memasang materi promosi di dua pilar utama terminal tiga kedatangan Bandara Internasional Changi, Singapura.

Kunjungan wisatawan mancanegara yang ditargetkan sekitar 100 ribu orang pada 2012, menurut Yasin Limpo, tidak terlalu besar tapi tetap membutuhkan kerja keras.

Namun, Gubernur Sulsel mengingatkan bahwa selama tiga tahun terakhir jumlah kunjungan wisatawan asing dimulai dari 40 ribu orang. "Sekarang ini wisatawan mancanegara sudah mulai terlihat di beberapa daerah seperti Kabupaten Selayar. Saya berharap kerja sama dengan penerbangan harus ada begitu juga dengan organisasi dan asosiasi kepariwisataan," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulsel, Syuaib Mallombassi mengatakan, target kunjungan wisatawan mancanegara pada 2012 mencapai 100 ribu orang atau meningkat 60 persen dari target pencapaian 2011. Sementara wisatawan domestik ditargetkan sekitar empat juta orang pada Visit South Sulawesi 2012. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com