Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Okupansi Hotel di Palangkaraya Diperkirakan Rendah

Kompas.com - 21/12/2011, 23:13 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Tingkat okupansi hotel di Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada saat malam Natal nanti diperkirakan lebih rendah dibandingkan hari biasa. Perkiraan itu disebabkan kebiasaan sebagian besar masyarakat yang merayakan Natal lebih memilih untuk berkumpul bersama keluarga di rumah.

Front Office Manager Aquarius Boutique Hotel Toto Niarto di Palangkaraya, Rabu (21/12/2011), mengatakan, suasana malam Natal biasanya berbeda dengan di Jawa. "Kalau di Jawa, hotel penuh karena masyarakat memanfaatkan libur. Di Palangkaraya, okupansi saat itu tidak berubah signifikan," ujarnya.

Masyarakat yang merayakan Natal justru tinggal di rumah masing-masing. Mereka juga melaksanakan tradisi yakni pergi ke pemakaman untuk berziarah. "Karena itu, okupansi Aquarius pada malam Natal nanti diperkirakan hanya 60 persen. Kalau bisa mencapai 70 persen saja sudah bagus," tuturnya.

Jumlah itu lebih rendah dibandingkan hari biasa yang bisa mencapai 80 persen. Bahkan, okupansi pada saat acara besar digelar bisa lebih dari 90 persen. Aquarius Boutique Hotel memiliki 110 kam ar. Sebagai upaya meningkatkan okupansi, hotel itu menawarkan paket menginap untuk malam Natal.

Tarif paket itu mulai Rp 465.000 untuk kamar kelas superior atau lebih murah daripada hari biasa, mulai Rp 525.000 per hari. Selain itu, tamu yang menginap pada malam Natal juga ditawari makan siang atau malam secara buffet dengan tarif sebesar Rp 85.000 per orang.

Guna meramaikan suasana hotel dengan nuansa Natal dan Tahun Baru, berbagai dekorasi berupa pernak-pernik sudah dipasang sejak 12 Desember 2011, ungkap Toto.

Manajer Hotel Amaris Palangkaraya, Buntoro Basuki menjelaskan, okupansi hotel pada malam Natal nanti diperkirakan hanya sekitar 60 persen. Angka itu lebih rendah dibandingkan hari biasa. Selama Desember ini misalnya, okupansi hotel itu sekitar 80 persen. Hotel Amaris Palangkaraya memiliki 63 kamar.

Baru sekitar 30 persen kamar dipesan untuk malam Natal. Masyarakat yang merayakan biasanya di rumah saja berkumpul dengan keluarga. Beda dengan di Jawa, tutur Buntoro. Karena itu, tarif pada hari biasa dan malam Natal nanti tak akan berbeda atau mulai Rp 365.000 untuk kamar tipe smart room.

Kami sedang mempertimbangkan untuk menawarkan paket bagi tamu yang menginap di Hotel Amaris Palangkaraya tapi belum pasti, ujarnya. Okupansi diprediksi kembali tin ggi usai Natal hingga 29 Desember 2011. Saat itu, tamu yang melakukan kegiatan bisnis masih beraktivitas sebelum libur Tahun Baru. (bay)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com