Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan, KA Gunakan Rem Otomatis

Kompas.com - 24/11/2011, 12:40 WIB
Aloysius Budi Kurniawan

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Uji coba penerapan sistem perlindungan otomatis kereta api (automatic train protection/ATP) dimulai tahun depan pada rute Jakarta-Cirebon sepanjang 300 kilometer. Dengan sistem ini, diharapkan kecelakaan kereta api akibat faktor kesalahan masinis tak terjadi lagi.

"Tahun 2012, kami uji coba dulu di rute Jakarta-Cirebon karena biayanya besar. Anggaran pengadaan ATP mencapai Rp 75 miliar yang diambil dari APBN 2012," kata Direktur Keselamatan dan Teknik Sarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hermanto Dwiatmoko, Kamis (24/11/2011), di Yogyakarta.

Menurut Hermanto, selama ini sebagian besar kecelakaan kereta api (KA) di Indonesia terjadi karena kesalahan masinis. Untuk menghindari hal itu, dibutuhkan sistem perlindungan otomatis di mana KA bisa mengerem sendiri apabila pada sinyal-sinyal tertentu masinis tidak  mengerem.

"Pengoperasian KA di Indonesia terlalu mengandalkan kemampuan masinis sehingga begitu masinis agak lengah atau mengantuk, maka sinyal dilanggar dan terjadilah kecelakaan. Alat ini akan membantu membaca sinyal KA sehingga dalam waktu empat detik masinis tidak mengerem, maka rem otomatis akan bekerja," ujarnya.

Perangkat sistem ATP akan ditempatkan di setiap stasiun, titik-titik rawan jalur rel KA, dan di semua lokomotif.

Sistem pengamanan KA seperti ini sudah diterapkan di sejumlah negara. Dari sisi biaya, pemasangan ATP relatif mahal. Dengan panjang total rel KA reguler di Indonesia sekitar 4.500 kilometer, dibutuhkan dana sekitar Rp 1 triliun untuk pengadaan ATP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com