Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KA Terbakar Tewaskan Tujuh Orang

Kompas.com - 23/11/2011, 00:44 WIB

PATNA, KOMPAS.com — Tujuh orang, termasuk seorang anak perempuan berusia empat tahun dan seorang wanita Australia, tewas ketika kebakaran terjadi di sebuah kereta api malam di wilayah timur India, Selasa (22/11/2011) pagi, kata sejumlah pejabat.

Empat wanita peneliti asal Australia sedang melakukan perjalanan ke kota suci Buddha Bodh Gaya. Satu orang tewas dalam kebakaran itu dan tiga lain dirawat di rumah sakit karena luka-luka bakar, kata manajer divisi perkeretaapian, Sudhir Kumar, kepada AFP.

"Tujuh orang tewas terpanggang dan lebih dari 12 cedera setelah kebakaran terjadi di sebuah gerbong ber-AC dan kemudian menyebar ke gerbong lain," kata Kumar, dengan menambahkan bahwa seorang korban cedera Australia berada dalam kondisi kritis.

Kereta api itu sedang melakukan perjalanan dari Kolkata menuju kota wilayah utara, Dehradun, ketika kebakaran itu terjadi di negara bagian Jharkhand. Polisi mengatakan, penyebab kebakaran itu masih belum diketahui.

"Dua pejabat dari Komisi Tinggi Australia akan pergi ke Kolkata dengan penerbangan mendatang yang ada untuk memberikan bantuan konsuler kepada tiga warga Australia, dan mencari keterangan lebih lanjut mengenai warga Australia keempat," kata seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT), seperti dilaporkan Australian Associated Press.

Kecelakaan sering terjadi pada jaringan perkeretaapian milik Pemerintah India, yang masih merupakan sarana transportasi utama jarak jauh meski ada persaingan sengit dari perusahaan-perusahaan penerbangan swasta.

Jaringan kereta api India mengoperasikan 9.000 KA penumpang yang mengangkut sekitar 18,5 juta orang setiap hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com