Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Jelas, Relokasi Sekolah Yang Terkena Tol

Kompas.com - 16/11/2011, 13:05 WIB
Amanda Putri Nugrahanti

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Sekolah-sekolah yang terkena proyek pembangunan tol Semarang-Solo ruas Ungaran-Bawen masih belum juga direlokasi. Padahal pembangunan sudah berjalan dan relokasi sudah direncanakan sejak tahun 2008.

Guru kelas IV SD Klepu 02, Riyanto, Rabu (16/11/2011), mengatakan, pihak sekolah belum juga mendapat kejelasan mengenai relokasi sekolah yang berada di Desa Klepu, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah itu. Padahal di sekitar sekolah itu, pembangunan sudah berjalan. Tiang pancang sudah ditanam.

"Sementara ini memang kontraktor sepakat untuk bekerja di luar jam belajar agar tidak mengganggu. Tetapi kami tidak bisa tenang dalam kegiatan belajar dan mengajar, karena belum ada kepastian kemana kami akan pindah," katanya.

Kepala Sekolah SD Negeri Bawen 04, Supardi Achmad Zaenuri, mengungkapkan hal senada. Sekolahnya belum juga mendapat kejelasan mengenai relokasi sekolah yang rencananya akan menjadi pintu keluar tol. Padahal, kata Supardi, rencana relokasi itu sudah dibahas sejak tahun 2008.

Terpisah, Ketua Tim Pembebasan Tanah Tol Semarang-Solo yang baru, Waligi, mengungkapkan, pihaknya akan segera menyelesaikan masalah tersebut. Relokasi SD menjadi prioritas utama untuk diselesaikan. Ada empat SD dan satu TK yang terkena proyek tol Ungaran-Bawen dan harus direlokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com