Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Protes Pembasmian Anjing Liar Kembali Muncul

Kompas.com - 28/10/2011, 16:24 WIB
Irene Sarwindaningrum

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com — Setelah sempat mereda, protes dan kecaman soal pembasmian anjing liar di area pelaksanaan SEA Games XXVI, Jakabaring, Palembang, Sumsel, kembali muncul. Protes muncul menyusul pemberitaan di koran lokal bahwa rencana pembasmian akan berlanjut.

"Pemberitaan itu muncul sebagai berita utama di koran lokal hari ini. Dalam berita bahkan disebutkan satpol PP akan begadang untuk itu," kata Direktur Faunawelfare Artha Tan, Jumat (28/10/2011).

Tim penyayang satwa dari sejumlah daerah telah berkumpul di Palembang, Sumatera Selatan, sejak beberapa hari lalu.

Tim yang disertai beberapa dokter hewan ini telah memungut setidaknya enam anjing liar dalam tindakan penyelamatan yang dilakukan sejak Rabu malam.

Satwa telantar tanpa pemilik itu ditampung di shelter dan menjalani sterilisasi. Gerakan penyelamatan ini masih berlanjut dan mendapat bantuan para relawan.

Artha sangat menyesalkan tidak adanya kepastian soal penanganan anjing liar ini. "Kami sudah dapat janji pembasmian tidak akan dilakukan, tetapi hari ini muncul lagi," ujarnya.

Sebelumnya, tim sudah menemui Dinas Peternakan Sumsel yang membantah adanya rencana tersebut.

Menurut Artha, dalam pertemuan itu Kepala Dinas Peternakan Sumsel Asrillazi Rasyid menjanjikan bahwa pengendalian anjing liar akan menggunakan vaksin dan sterilisasi, bukan meracuni. Asrillazi juga menyatakan tak ada pembasmian anjing liar di Sumsel.

Terkait hal ini, tim penyayang satwa bersedia membantu obat-obatan dan dokter hewan.

Rencana pembasmian dengan racun yang muncul di koran lokal juga bertentangan dengan perkataan Gubernur Sumsel Alex Noerdin beberapa hari lalu. Ia menyatakan tidak pernah ada pemusnahan satwa di Palembang, bahkan rencana untuk itu pun tak ada.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Peternakan Asrillazi Rasyid mengatakan, program itu adalah wacana dinas tingkat Kota Palembang. Pihaknya akan segera memanggil semua kepala dinas tingkat kota dan kabupaten untuk berkoordinasi soal pengendalian anjing liar tanpa eliminasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com