Coca-Cola Sambut Sumpah Pemuda dengan "Plant Billboard"

KOMPAS.com - Untuk menyambut Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Kamis, 28 Oktober 2011, Coca-Cola Indonesia meluncurkan kampanye "Coca-Cola untuk Semangat Sumpah Pemuda". Sebagai langkah awalnya, Coca-Cola Indonesia membuat papan reklame pertama di Indonesia yang terbuat dari tanaman hidup atau "Plant Billboard".

Kampanye ini dilakukan untuk memberikan inspirasi, dan menyediakan sarana untuk membantu mewujudkan idealisme pemuda Indonesia.

"Plant billboard ini adalah yang pertama di Indonesia. Kami ingin menghimbau generasi muda untuk turut melakukan perubahan positif bagi lingkungan," ungkap Martin Gil, Presiden Direktur Coca-Cola Indonesia, saat peluncuran kampanye di Four Seasons Hotel, Kuningan, Jakarta, Kamis (27/10/2011) lalu.

Papan reklame dari tanaman hidup ini dikembangkan oleh Coca-Cola Indonesia bersama tim ahli dari Institut Pertanian Bogor, dan memperoleh dukungan penuh dari WWF Indonesia. Saat ini plant billboard Coca-Cola dipasang di Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Kedua sisi papan reklame yang berukuran 12x6 meter ini terbuat dari tanaman Sirih Belanda, yang merupakan tanaman penyerap CO2. Dengan kondisi lalu lintas kendaraan 350.000/hari, plant billboard ini akan menyerap partikel polusi hingga 16,28 persen dari total emisi kendaraan.

Martin optimis pemuda dapat menjadi agen perubahan, oleh karenanya Coca-Cola Indonesia mengajak anak muda untuk mengubah lingkungan, komunitas, bangsa dan negara Indonesia. Beberapa tokoh muda diajak turut menyuarakan perubahan lingkungan ini, di antaranya Pandji Pragiwaksono dan Alanda Kariza.

Sebagai bagian dari kampanye ini, diadakan juga program "Pemuda Berani Mengubah", yakni kompetisi digital yang mengajak para pemuda untuk memberikan ide perubahan positif bagi komunitas dan lingkungan mereka. Lima ide terbaik akan memperoleh dukungan dana 15 juta rupiah dan pendampingan untuk mewujudkan ide-ide positif mereka tersebut.

* Ingin mengetahui problema ibu bekerja, tips gaya dan menjaga kebugaran, baca Lipsus Working Mom.