Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Makam Melenceng dari Kiblat

Kompas.com - 10/10/2011, 20:55 WIB
Mohamad Final Daeng

Penulis

KENDARI, KOMPAS.com -- Ratusan makam Islam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Punggolaka, Kendari, Sulawesi Tenggara, diketahui posisinya melenceng dari arah kiblat. Berdasarkan tata cara pemakaman Islam, bagian kepala makam (nisan) seharusnya berada di utara dan badan jenazah dihadapkan ke barat (kiblat). Namun, ratusan makam yang berada di Blok D itu posisi nisannya melenceng 30-90 derajat ke arah barat, sehingga jenazah menghadap selatan.

"Setelah kami inspeksi, ditemukan makam-makam yang arahnya tidak menghadap kiblat itu," ungkap Agussalim, Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (10/10/2011).

Ia pun tidak mengetahui bagaimana hal itu bisa terjadi, apakah karena kecerobohan petugas terdahulu atau permintaan keluarga. "Sulit untuk mencari tahu siapa yang menentukan arah seperti itu karena kebanyakan usia makam sudah bertahun-tahun. Bahkan ada yang sudah puluhan tahun," katanya.

Agussalim menambahkan, pihaknya berniat untuk menghubungi ahli waris makam-makam tersebut. Namun, hal itu terkendala karena pengelola TPU tidak memiliki pencatatan yang jelas. Kesulitan lain adalah kebanyakan makam sudah dibangun secara permanen, sehingga menyulitkan pemindahan.

"Soal mau dibongkar atau tidak, kami menyerahkan kepada kesepakatan pihak keluarga masing-masing saja," katanya.

Namun, untuk menghindari arah makam yang melenceng lagi, TPU Punggolaka sudah menetapkan arah yang benar di kompleks makam Blok D.

TPU Punggolaka di lahan seluas 33 hektar kini berisi 20.000 makam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com