BERITA FOTO: Panen Ikan Tuna di Jimbaran

JIMBARAN, KOMPAS.com — Langit tampak begitu cerah menghiasi kawasan tempat pelelangan ikan di kawasan Pantai Kedonganan, Kuta Selatan, Jimbaran, Bali, Rabu (17/8/2011) pagi. Desiran ombak dan suara semilir angin ikut mewarnai aktivitas sejumlah nelayan tradisional yang perahunya baru saja tiba di bibir pantai seusai melaut semalaman.

Kedatangan mereka langsung disambut hangat para "panol", sebutan untuk kelompok buruh kasar yang bekerja menurunkan dan memanggul ikan-ikan hasil tangkapan nelayan ke tempat penimbangan ikan. Puluhan ikan tuna yang memiliki ciri khas sirip kuning ini pun siap untuk diturunkan dari kapal nelayan.

Diiringi canda tawa, panol yang mayoritas berasal dari Banyuwangi ini pun dengan sigap dan cepat bekerja sama untuk memindahkan ikan-ikan tuna yang sebagian berukuran besar tersebut. Bahkan terkadang satu ikan tuna besar harus dibawa minimal dua orang. Dengan penuh semangat, mereka kemudian membawa ikan-ikan besar tersebut ke tempat penimbangan untuk dijual ke pengepul ikan.

Dari tangan nelayan, para pengepul ikan mengumpulkan ikan tuna tersebut untuk langsung dibawa ke Tanjung Benoa dan dijual kembali guna memenuhi kebutuhan ekspor ke Jepang dan kebeberapa negara lainnya.

Sepanjang tahun hingga bulan ke-10, para nelayan tradisional di Bali, khususnya di kawasan Pantai Kedonganan, memang sedang menikmati musim panen ikan, terutama ikan tuna. Dalam semalam saja, nelayan yang menggunakan kapal kecil bisa mendapatkan sekitar dua kuintal ikan tuna.

Hadirnya musim panen tuna tersebut juga menjadi daya tarik sebagian wisatawan untuk datang mengabadikan momen panen ikan berukuran besar tersebut. Di balik eksotika Pulau Dewata sebagai destinasi utama pariwisata Indonesia, ternyata Bali tidak hanya menawarkan keindahan alam daratan, tetapi juga menyimpan kekayaan bahari berupa hasil laut yang melimpah ruah. Foto-foto tentang panen ikan tuna di Kedonganan ini dapat dilihat di KOMPAS IMAGES.