BIMA, KOMPAS.com - Polisi kembali turun ke Pondok Pesantren Umar Bin Khattab di Desa Sanolo, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Senin (18/7/2011) siang.
Mereka mengaduk-aduk tempat sampah di ponpes tersebut untuk menemukan barang bukti. Polisi terlihat memunguti beberapa barang yang diduga berkaitan dengan ledakan bom di ponpes itu, Senin pekan lalu.
Benda-benda yang dipungut berupa benda bekas terbakar. Namun, polisi belum memberikan keterangan resmi dari kegiatan ini. Ponpes Umar Bin Khattab saat ini tampak kosong. Setiap ruangan tampak porak poranda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.