Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Segel SMAK Dago Bandung

Kompas.com - 18/07/2011, 16:40 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Sekitar 100 orang menyegel Sekolah Menengah Atas Kristen (SMAK) Dago, Bandung, Senin (18/7/2011) petang. Penyegelan dilakukan menyusul terjadinya sengketa perdata.

Massa datang sekitar pukul 15.30 dan langsung menyegel pintu masuk. Satu papan pengumuman didirikan di halaman sekolah. Spanduk juga dibentangkan di gerbang utama sekolah.

Penyegelan itu tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar karena sekolah dalam keadaan kosong.

Di spanduk dan papan pengumuman berisi pernyataan bahwa yang berhak menguasai lahan seluas 19.640 meter persegi yang dipakai SMAK Dago adalah Perkumpulan Lyceum Kristen (PLK). Mereka mengaku telah memiliki kekuatan hukum berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor 245/Pdt/G/1991, Pengadilan Tinggi Bandung Nomor 218/Pdt/1992/PT Bandung, putusan Mahkamah Agung RI Nomor 58 PK/Pdt/1995, dan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor 74/G/TUN/2002/PTUN JKT.

Koordinator massa, Bastian Wangge, mengaku mendapat kuasa dari pengacara pihak Perkumpulan Lyceum Kristen untuk mengeksekusi dan menduduki lahan yang sekarang menjadi tempat berdirinya SMAK Dago. Saat ini lahan tersebut ditempati Yayasan Perguruan Sekolah Menengah Kristen Jawa Barat.

"Kami tidak berniat untuk menghentikan atau mengganggu proses belajar mengajar. Siswa silakan bersekolah," kata Bastian sambil menerangkan bahwa pihaknya akan bertahan di sana hingga 10 hari.

Aksi massa itu dikawal satu kompi Dalmas dari Polrestabes Bandung. Saat ini pengacara dari pihak yayasan dan PLK tengah bertemu untuk mencari kata sepakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com