Listrik Korsleting, Pasar Terbakar

KENDAL KOMPAS.com — Pasar Pegandon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, terbakar, Sabtu (14/5/2011) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Namun, akibat kebakaran itu, sebuah kios milik Turip (49), warga Manggal RT 04 RW 03 Desa Penggulangan, Pegandon, habis dilalap si jago merah. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta.

Menurut saksi mata, Widodo (40), yang berprofesi sebagai tukang sapu pasar, saat itu seperti biasa dia sedang menyapu setelah pasar tutup. Namun, tiba-tiba ia melihat api dari kios Turip. Lalu ia berteriak dan minta tolong kepada warga sekitar. Kemudian warga memadamkan api bersama-sama dengan mengambil air di sumur dan sungai yang ada di dekat pasar sehingga api tidak sampai merambat ke kios lain.

"Api dapat padam, namun barang-barang dagangan seperti baju dan sebagainya habis terbakar," kata Widodo.

Widodo menambahkan, dia tidak tahu penyebab kebakaran sebab api tiba-tiba muncul dan kemudian membesar. "Pemilik menutup kiosnya sekitar pukul 14.00 WIB. Pasar mulai tutup pukul 15.00. Setelah itu, seperti biasa, saya membersihkan sampah yang ada di pasar," katanya.

Menurut pihak kepolisian yang datang di tempat kejadian dan melakukan penelitian, dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik atau korsleting.