Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditemukan, PNS Cantik Korban Penculikan

Kompas.com - 21/04/2011, 18:56 WIB

SIDRAP, KOMPAS.com — Kepolisian Resor Sidrap akhirnya berhasil menemukan dan membawa kembali korban penculikan Hariyanti (20), staf Dinas Kehutanan dan Pertambangan Energi Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, yang sempat hilang selama dua hari.

Hariyanti diculik dua lelaki di persimpangan jalan menuju ke arah Desa Waladeceng, Kampung Talumae, Kecamatan Maritengngae, Selasa (19/4/2011) pagi lalu sekira pukul 05.40 Wita.

Haryati ditemukan di rumah salah seorang warga di Jalan Adiyaksa Baru, Kota Makassar, sekitar 150 kilometer dari lokasi penculikan, Rabu (20/4/2011) sekitar pukul 19.30 Wita kemarin.

Saat ditemui Kompas.com di Mapolres Sidrap, Kamis (21/4/2011), Hariyanti masih terlihat trauma dan sempat sulit diajak berkomunikasi dan banyak diam. Namun, ia sempat menuturkan, pelaku berjumlah empat orang.

Ia dibawa menggunakan mobil Toyota Avanza bernomor polisi DD 9950 AK melintasi Kabupaten Soppeng, Wajo, dan Bone, sebelum akhirnya tiba di Kota Makassar. Hariyanti mengaku, pelaku juga dua kali membelikan korban pakaian ganti untuk korban dan memperlakukannya cukup baik.

"Mereka menggunakan telepon seluler saya untuk meminta tebusan kepada orangtua saya. Tidak satu pun dari mereka saya kenal," kata korban yang pada siang tadi mengenakan pakaian berwarna merah jambu dan rok putih.

Secara terpisah, Kanit Reskrim Khusus Polres Sidrap Ipda Suardi kepada Kompas.com, Kamis (21/4/2011), mengatakan, korban berhasil kabur dari penyekapan pelaku penculikan dan meminta perlindungan salah satu warga di Makassar.

Saat ditemukan, kondisi korban cukup baik. Pihaknya sementara memeriksa pacar korban bernama Ariadi, warga Tandru Tedong, Kabupaten Sidrap, yang belakangan diketahui seorang penganggur.

"Para pelaku sudah bisa kami identifikasi. Identitas seluruhnya sudah kami kantongi dan kini masih dalam pengejaran karena para pelaku berhasil kabur," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com