Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pascateror Bom Pemkot Lakukan Razia KTP

Kompas.com - 16/04/2011, 15:20 WIB

MANADO, KOMPAS.com — Pemerintah Kota Tomohon melakukan razia KTP kepada setiap pendatang guna meminimalkan dampak buruk stabilitas keamanan pascateror bom di Kantor Sinode GMIM, Sabtu (16/4/2011).

"Kami sudah memerintahkan instansi terkait untuk melakukan pengawasan ketat setiap warga pendatang sehingga daerah kami tetap kondusif," kata Sekretaris Kota Tomohon Arnold Poli, Sabtu.

Teror bom yang terjadi di Kantor Sinode GMIM memang membuat warga panik. Namun, pemerintah mengimbau untuk selalu tenang dan turut membantu menjaga keamanan.

Pemkot Tomohon juga sudah menggalakkan pengamanan siskamling 2 x 24 jam ke semua kelurahan dan meminta warga pendatang atau tamu tidak dikenal untuk wajib lapor kepada aparat setempat.

"Masyarakat juga sudah diimbau untuk waspada dan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pemerintah daerah dan polisi," katanya.

Sementara ini, sejumlah instansi terkait telah melakukan rapat koordinasi di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, membicarakan kondisi stabilitas daerah dari ancaman atau teror bom itu.

Sebelumnya, ada teror bom di kantor Snode GMIM Tomohon sekitar pukul 05.00 Wita setelah ditemukan paket yang diduga bom dan langsung ditangani tim Gegana Brimob Polda Sulut.

Teror bom itu masih diselidiki pihak berwajib, kemudian diputuskan untuk diledakan pada pukul 09.00 Wita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com