Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rusak, Aceh Tengah Terisolasi

Kompas.com - 05/04/2011, 22:26 WIB

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Infrastruktur jalan yang rusak dan dan pelabuhan terdekat yang tak menunjang untuk perdagangan membuat kawasan Aceh bagian tengah tertinggal. Bahkan, dengan kondisi infrastruktur jalan seperti sekarang ini, kabupaten-kabupaten di kawasan tengah seperti Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues, hingga Nagan Raya, dan Aceh Barat Daya terisolasi.

"Ada sekitar 12 kabupaten di Aceh bagian tengah yang sekarang ini terisolasi. Infrastruktur menjadi masalahnya. Jalan berstatus nasional dan provinsi semuanya rusak. Hanya jalan kabupaten yang utuh," ujar Bupati Aceh Tengah, Nashiruddin, Selasa (5/4/2011) di Banda Aceh.

Jalan provinsi dan nasional yang menghubungkan Bireun-Bener Meriah-Aceh Tengah saat ini sebagian besar kondisinya mengenaskan. Di sejumlah titik rawan longsor. Pantauan Kompas, pekan lalu, jalur ini putus saat hujan turun karena material guguran longsor dari perbukitan di atasnya memenuhi badan jalan.

Kondisi jalan provinsi yang menghubungkan Aceh Tengah-Nagan Raya kondisinya lebih parah. Bahkan, di titik perbatasan Aceh Tengah-Nagan Raya Desa Tanoh Datar, jalur terputus karena longsor. Sejumlah titik tak beraspal dan menjadi kubangan lumpur saat hujan tiba. Padahal, jalan ini menjadi jalur terdekat menuju Nagan Raya, Aceh Barat, dan daerah-daerah lain di pantai barat.

Nashiruddin juga mengeluhkan tak berfungsinya Pelabuhan Lhokseumawe untuk mendukung aktivitas perdagangan. Padahal, kawasan Aceh bagian tengah mengandalkan komoditas pertanian berorientasi ekspor untuk perekonomiannya, terutama kopi gayo.

Jalur ekspor kopi selama ini hanya bisa melalui Pelabuhan Belawan, Medan. Padahal, jarak menuju Medan mencapai 600 kilometer. Jalur menuju ibukota Sumatera Utara itu pun tak lepas dari kerusakan.

Akibat daya dukung infrastruktur yang sangat rendah itu, perkembangan ekonomi di Aceh Tengah terbelakang. Mereka hanya bisa menghasilkan produk pertanian unggulan namun yang menikmati toke-toke dari Medan.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, mengatakan, masalah anggaran masih menjadi kendala untuk membenahi masalah infrastruktur. Faktor geografis dan alam juga memperparah keterisolasian tersebut.

"Semoga ini menjadi bagian perhatian nasional juga. Karena, kerusakan sebenarnya lintas provinsi. Jalur menuju Medan yang selama ini digunakan juga rusak. Tapi, kerusakan terjadi di daerah Sumatera Utara," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com