Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing Liar Bantai Puluhan Kambing Warga

Kompas.com - 10/03/2011, 00:25 WIB

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Puluhan ekor kambing milik warga Desa Balong Kecamatan Girisubo, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, ditemukan mati akibat dibantai anjing liar.

"Data sementara, sudah ada sekitar 15 ekor kambing yang mati akibat diterkam anjing liar. Terus terang ini menjadi masalah serius yang dihadapi warga, sehingga kami mengantisipasi agar tidak masuk perkampungan warga atau kandang ternak," kata Kepala Desa Balong, Kecamatan Girisubo, Sayat, Rabu (9/3/2011).

Selain meningkatkan kewaspadaan dengan secepatnya menghalau jika menemukan anjing liar berkeliaran di desanya, pemerintah desa bersama masyarakat juga melakukan gerakan massal pemburuan anjing liar.

"Dalam sepekan ini kami berhasil menangkap dan membunuh 8 anjing liar," tambah Sayat. Pada Sabtu (12/3/20110) lusa, perburuan massal akan melibatkan warga lebih banyak lagi, bahkan aparat Polsek dan Koramil di Kecamatan Girisubo.

Untuk membunuh kambing liar itu, warga menggunakan senapan angin yang lazimnya digunakan untuk berburu burung. Namun, Sayat menyebutkan, menangkap apalagi membunuh anjing liar bukan pekerjaan gampang. Selama ini, anjing pemangsa ternak ini lebih banyak bersembunyi di sekitar bukit Gunung Batur.

"Sore kambing ini masih ada di kandang, namun keesokan harinya sudah menjadi bangkai dengan sebagian tubuhnya hilang," imbuhnya. Kambing yang dimangsa tidak hanya cempe, tetapi juga induk yang besar. Warga pun menduga, anjing liar itu beraksi secara gerombolan.

Anjing-anjing itu seakan sudah terlatih, sebab ketika warga menggiatkan ronda malam, anjing liar ini tidak beraksi. "Tetapi begitu warga lengah, dipastikan ada kambing warga yang mati," tambah Sumingin, warga Balong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com