Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbang 7 Menit, Mesin Merpati Rusak

Kompas.com - 12/02/2011, 18:51 WIB

SAMPIT, KOMPAS.com - Pesawat Merpati Nusantara Airlines (MNA) dengan nomer penerbangan MZ 539 batal berangkat dan harus kembali ke Bandar Udara Haji Asan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah karena mengalami kerusakan mesin sebelah kiri.

"Pesawat Merpati Fokker 100 diberangkatkan dari Bandara Haji Asan Sampit tujuan Surabaya pada pukul 13.07 WIB, namun setelah terbang selama tujuh menit di udara, pesawat tersebut kembali lagi karena mesin sebelah kirinya mengalami gangguan," kata Kepala Seksi Keselamatan dan Keamanan Penerbangan Bandara Haji Asan Sampit, Harianto, di Sampit, Sabtu (12/2/2011).

Pesawat tersebut membawa sebayak 92 penumpang dewasa, enam anak-anak, tiga bayi, 49 koli dengan berat 470 kilogram dan barang cargo sebanyak 21 koli seberat 520 kilogram. Seorang penumpang mengaku sangat terkejut dan panik karena sempat melihat mesin sebelah kiri mengeluarkan percikan api.

Seluruh penumpang dan barang terpaksa harus diturunkan karena pesawat tidak dapat terbang akibat gangguan mesin sebelan kiri. Menurut Harianto, meski sempat mengalami kerusakan mesin di udara pesawat berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Haji Asan Sampit.

Posisi pesawat sekarang berada di Bandara Haji Asan Sampit dan untuk perbaikan sendiri masih menunggu teknisi dari Jakarta. 

"Selama belum ada perbaikan pesawat tidak akan bisa berangkat dan kami juga masih belum tahu apakah pihak Merpati akan mendatang pesawat pengganti atau tidak sebab semua keputusan ada di pihak Merpati," katanya.

Sementara, General Sales Agen (GSA) Merpati Cabang Sampit, Masykur, membenarkan adanya pembatalan penerbangan tujuan Surabaya karena pesawat mengalami kerusakan mesin.

"Kami tidak mendatangkan pesawat pengganti untuk mengangkut penumpang yang batal berangkat, tapi kami akan melakukan perbaikan pesawat dan sekarang masih menunggu kedatangan teknisi," terangnya.

Ia juga meminta maaf kepada seluruh penumpang Merpati atas kejadian itu, penerbangan akan dilakukan setelah pesawat betul-betul baik dan siap terbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com