Bandara Ngurah Rai Akan Dibangun Hotel

KUTA, KOMPAS.com - Bandara Ngurah Rai Bali yang perluasannya ditargetkan selesai 2013 menurut rencana akan dilengkapi dengan bangunan hotel.

Direktur Utama Angkasa Pura I Tommy Soetomo seusai serah terima jabatan GM Angkasa Pura I dari Heru Legowo kepada Purwanto di Kuta, Kabupaten Badung, Senin (31/1/2011) mengatakan, rencana pembangunan hotel itu merupakan salah satu penunjang fasilitas bandara.

"Misalkan ada pesawat yang delay, kan para penumpang butuh istirahat. Itu bagian dari penunjang bandara. Jadi lebih khusus untuk kepentingan itu," katanya.

Meski masih rencana, namun ia enggan bila hotel tersebut dianggap sebagai bisnis perhotelan.

"Bukan hotel, tapi semacam tempat untuk shower and breakfast. Jadi untuk transit hotel saja, tapi bukan hotel dalam arti yang besar. Intinya bukan yang utama, ini kan bangunan terminal beserta lingkungan. Kalau hotel itu kan bisnis pendukung yang minor" katanya.

Rencananya hotel tersebut dibangun bersamaan dengan terminal dalam paket pekerjaan bangunan.

Tommy mengatakan, perluasan bandara dimulai dari pembangunan jalan akses, tempat parkir, bangunan terminal, juga package handling dengan sistem modern.

"Package handling dengan sistem modern ini adalah perlengkapan proses bagasi otomatis. Di bandara seluruh Indonesia belum ada sistem seperti ini. Mungkin sekitar April akan dibuat, tapi target kami Maret 2011," ujarnya.

Tommy juga menjelaskan, untuk menyongsong pelaksanaan konferensi APEC di Bali pada November 2013, pihaknya telah memulai proyek sejak awal 2011 yang akan membangun terminal penumpang seluas 130.000 meter persegi dan diperkirakan menelan biaya kurang lebih Rp 2 triliun.