Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu Penculikan Anak Melanda Gorontalo

Kompas.com - 10/01/2011, 21:25 WIB

GORONTALO, KOMPAS.com — Isu gola atau sekelompok penculik anak-anak untuk dibunuh dan diambil organ tubuhnya santer beredar di kalangan masyarakat Gorontalo, baik dari mulut ke mulut maupun melalui pesan singkat telepon seluler.

Kabar tentang penculikan anak-anak itu membuat sejumlah orangtua cemas, bahkan melarang anak-anak mereka keluar.

"Daripada terjadi apa-apa, anak-anak saya larang untuk keluar malam," Kata Fargani, ibu rumah tangga di Kota Gorontalo, Senin (10/1/2011).

Isu ini santer beredar di Kabupaten Gorontalo Utara dan di Kabupaten Boalemo, juga sebagian wilayah Kabupaten Gorontalo.

Bahkan menurut isu yang beredar, aksi yang dilakukan komplotan gola ini telah memakan korban.

Yani, seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Isimu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, sempat memperlihatkan isi pesan pendek berbunyi:

"Pesan dari bapak Kapolsek: orang-orang mencari korban anak-anak untuk diambil alat-alat dalam anggota tubuh mereka untuk dijadikan tumbal. Ingat, jangan lupa sebarkan SMS ini demi keselamatan masyarakat...! Terbukti kemarin terjadi".

Dia mengatakan, sebagian warga setempat sejak beberapa hari terakhir mulai melakukan ronda malam untuk menjaga keamanan.

Inspektur Dua Ahmad Bakari, Kepala Unit Serse di Polsek Tibawa, membantah kebenaran isu tersebut saat dimintai klarifikasinya.

"Yang namanya gola itu tidak ada. Masyarakat jangan percaya dengan isu. Kami sudah cek di lapangan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com