BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com- Harga komoditas cabai dan sayur-sayuran di Bandar Lampung masih bertahan tinggi. Pasokan cabai dan sayur-sayuran turun dalam beberapa pekan terakhir akibat curah hujan tinggi.
Berdasarkan pantauan, Selasa (4/1/2011), di sejumlah pasar di Kota Bandar Lampung, harga cabai merah keriting bertahan di Rp 40.000-Rp 50.000 per kg. Harga cabai rawit jauh lebih tinggi lagi, yaitu mencapai Rp 50.000-Rp 55.000 per kg.
Padahal, saat kondisi normal, harga cabai rata-rata Rp 25.000 per kg. Kenaikan harga cabai ini, menurut Pujiman (52), pedagang di Pasar Smep, Bandar Lampung, terjadi tiga pekan terakhir, yaitu menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Banyak yang gagal panen karena kena penyakit akibat hujan terus-terusan," ujar Reni (40), pedagang, menjelaskan penyebab turunnya pasokan cabai. Sejak tiga pekan, ia hanya mendapatkan pasokan cabai rata-rata 5 kg dari sebelumnya 10 kg per hari.
Stok cabai yang dijual di pasar-pasar pun kualitasnya tidak terlalu baik, seperti biasanya. "Cabai-cabai ini layu dan kurang segar. Padahal, ini dikirim hari ini," ujar Pujiman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.