Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 9 Korban "Wedus Gembel" Dievakuasi

Kompas.com - 26/10/2010, 23:45 WIB

SLEMAN, KOMPAS.com - Tim SAR dan TNI AU berupaya mengevakuasi korban letusan Gunung Merapi di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (26/10/2010) malam dengan menggunakan pakaian tahan panas.

Tiga relawan yang akan melakukan penyisiran di Dusun Kaliadem, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman yang mengalami kerusakan sangat parah akibat tersapu awan panas.

Relawan yang naik dengan menggunakan baju tahan api tersebut dari Pemadam Kebakaran Sleman yakni Satmawowargo,  Indratno dan Heru Sapto Prio.

Diperkirakan di dusun ini banyak jatuh korban karena jaraknya hanya berkisar lima kilometer dari puncak Gunung Merapi.

"Doakan saja mas, semoga bisa membantu menyelamatkan korban," kata Satmawowargo di Posko Penanggulanan Bencana Sleman.

Sementara itu, data di Posko Utama Penanggulangan Bencana Sleman hingga kini tercatat jumlah korban sembilan orang. Korban yang mengalami luka bakar sebanyak empat orang, yakni Ny Ratmi (30) warga Kinahrejo, Umbulharjo, Cangkringan yang mengalami luka bakar 63 persen dan dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.

Kemudian Arif Candra (23) warga Kedungsriti, Umbulharjo, Cangkringan yang mengalami luka bakar 40 persen dan dirawat di RSUP DR Sardjito, Triwahyu (17) warga Kedungsriti yang mengalami luka bakar 40 persen di rawat di RSUP Dr Sardjito, Ny Pujo (68) warga Pakem, Hargobinangun mengalami luka bakar 60 persen, dan dirawat di RSUP Dr Sardjito.

Mugiyo warga Kinahrejo, Kecamatan Cangkringan tewas di lokasi dan saat ini masih di RS Panti Nugroho Pakem, sedangkan Maulina (23) warga Hargobinangun mengalami sesak napas, Sri Yuliati (34) warga Dusun Gondang, Umbulharjo, Cangkringan mengalami sesak napas, dan Muji Taryo (50) wrga Ngrangkah, Umbulharjo, Cangkringan mengalami sesak napas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com