Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dubes Brunei Kunjungi Sumatera Utara

Kompas.com - 21/10/2010, 16:33 WIB

MEDAN, KOMPAS.com  — Duta Besar Brunei untuk Indonesia Dato' Paduka Mahmud Haji Saidin melakukan kunjungan selama empat hari ke Sumatera Utara untuk melihat berbagai potensi usaha di provinsi itu.

Seusai bertemu dengan Gubernur Sumut Syamsul Arifin di Medan, Kamis (21/10/2010) Duta Besar Dato’ Paduka Mahmud Haji Saidin mengatakan, pihaknya kagum dengan perkembangan provinsi itu.

Dubes Brunei itu mengaku pernah ke Sumut pada 2005 seusai memberikan bantuan bagi warga Aceh yang menjadi korban tsunami.

"Dalam jangka waktu lima tahun kami melihat perkembangan pembangunan yang luar biasa di Sumut, khususnya Kota Medan dengan berbagai potensi usahanya," katanya.

Pihak Kedubes juga telah melakukan kunjungan ke sejumlah perusahaan di Medan, khususnya di Kawasan Industri Medan (KIM) di daerah Mabar dan berbagai pusat industri pertanian dan kelautan.

Dalam kunjungan itu, pihaknya mengetahui Sumut memiliki berbagai jenis industri yang menarik dan berpotensi untuk diajak berkerja sama, khususnya ekspor produk pertanian dan kelautan.

Ketika dipertanyakan tentang kemungkinan kerja sama bisnis antara pengusaha Sumut dan Brunei, Dato’ Paduka Mahmud Haji Saidin menyatakan akan menurunkan tim untuk mempelajari hal itu.

Pihaknya juga akan menyampaikan kajian tim tersebut ke Pemerintah Brunei untuk kemudian dibuka jalinan kerja sama di berbagai bidang usaha.

Namun, untuk sementara waktu pihaknya akan mengupayakan untuk mengadakan pertukaran kunjungan pengusaha antar-kedua negara. "Kami akan mengupayakan pertukaran pengusaha," katanya.

Gubernur Sumut Syamsul Arifin mengatakan, pihaknya menyambut baik kunjungan Duta Besar Brunei itu guna terbukanya peluang kerja sama dengan berbagai industri di provinsi tersebut.

Dengan keberadaan potensi usaha yang sangat besar di Sumut dan keberadaan Brunei sebagai negara yang memiliki finansial yang sangat baik, pihaknya memperkirakan peluang kerja sama itu akan memberikan manfaat untuk kedua pihak.

Pihaknya berkeyakinan, Brunei bersedia menjalin kerja sama. "Apalagi kita bersaudara, sama-sama rumpun Melayu," kata Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) bergelar Datuk Sri Lilawangsa Hidayatullah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com