Ada Anak Akui Korban adalah Ayahnya

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi masih menyelidiki pengakuan seorang anak yang mengatakan bahwa Mr X, korban mutilasi Kramat Jati, adalah ayahnya. Pemeriksaan DNA terhadap si anak dan korban mutilasi pun dilakukan untuk mencari kecocokan.

"Polisi tengah fokus dengan pengakuan seorang anak yang mengatakan, korban mutilasi adalah ayahnya," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Boy Rafli Amar kepada wartawan di kantor Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Senin (18/10/2010).

Menurut Boy, setelah pengakuan anak ini, polisi melakukan pemeriksaan DNA untuk mencari kecocokan mereka. "Untuk mencari cocok atau tidaknya, kita sedang menggali keterangan siapa sebenarnya Mr X ini," kata Boy.

Selain seorang anak yang mengaku ciri-ciri korban mutilasi mirip ayahnya yang hilang, polisi juga sempat kedatangan lima keluarga yang mencoba mencocokkan identitas keluarga mereka yang hilang dengan korban.

Adapun beberapa ciri korban mutilasi ini adalah tahi lalat di antara lekukan kedua matanya, bagian kening, dan hidung sebelah kanan. Korban juga memiliki kumis tipis yang sudah beruban, berjenggot tipis seperti habis dicukur, dan rambut lurus telah dipotong pendek agak jarang di bagian depan.

Sampai saat ini, potongan tubuh yang ditemukan sebanyak sembilan bagian, yaitu sepotong kepala, bagian paha kanan, bagian punggung kiri sampai lengan kiri atas, paha kiri atas, lengan kanan atas, pantat, kaki kiri, tangan kiri, dan terakhir potongan kaki kanan.

Potongan tubuh ini ditemukan warga di beberapa tempat berbeda, seputar Kramat Jati dan Ciracas, Jakarta Timur.