Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Turun Bantu Korban Banjir Wasior

Kompas.com - 05/10/2010, 14:04 WIB

JAYAPURA, KOMPAS.com - Pangdam VXII Cenderawasih, Mayor Jenderal TNI Hotma Marbun mengatakan, pihaknya terus melakukan operasi kemanusiaan membantu korban banjir bandang di Wasior, ibu kota Teluk Wondama, Papua Barat, yang terjadi Senin (4/10/2010).

"Prajurit TNI yang berada di sana telah melakukan operasi kemanusiaan guna membantu para korban banjir bandang, yang terjadi secara tiba-tiba akibat hujan lebat yang terus mengguyur wilayah itu," katanya kepada wartawan, Selasa, usai menjadi memimpin upacara HUT TNI ke-65 di lapangan upacara Makodam XVII.

Mayjen Hotma Marbun menambahkan, sebagai pelindung dan manunggal rakyat,maka TNI selalu siap membantu warga yang mengalami kesulitan, apalagi yang terkena bencana alam seperti banjir banding ini. "Kita tidak punya dana yang cukup untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. Tetapi untuk penyediaan tenaga sukarelawan dari TNI, tentu kami sangat siap," ujarnya.

Menyinggung jumlah korban tewas akibat banjir bandang itu, Pangdam Hotma Marbun mengatakan dirinya belum mendapat laporan.

Banjir bandang akibat hujan deras yang terus mengguyur Wasior Ibu kota Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat, yang terjadi Senin (4/9/2010) telah menelan 11 orang korban jiwa.

Korban tewas diduga akibat tenggelam dan terseret arus yang deras dengan membawa kayu gelondongan serta bebatuan dari telaga yang berada di atas gunung. "Korban yang sudah ditemukan saat ini 10 orang meninggal. Aparat Koramil 1703-07 di Wasior sudah bekerja sama dengan aparat Polres Wondama serta masyarakat untuk memberikan bantuan dan pencarian korban," ujar Danramil 1703-07, Letnan Satu D Aronggear ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler dari Jayapura, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com