Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengejar Teroris, Wartawan Kecele

Kompas.com - 04/10/2010, 15:24 WIB

SERDANG BERDAGAI, KOMPAS.com — Sudah tiga hari ini wartawan di Sumatera Utara disibukkan oleh liputan perburuan gerombolan bersenjata yang diyakini sebagai bagian dari kelompok teroris di wilayah Serdang Berdagai, Sumatera Utara. Oleh karena itu, tiap informasi menyangkut kontak senjata pasti membuat wartawan bergegas.

Demikian yang terjadi pada Senin (4/10/2010) siang. Wartawan mendapat informasi bahwa terjadi kontak senjata antara kelompok teroris dan pasukan polisi di Dusun Cemara, Desa Dolog Sagala, Kecamatan Dolok Masihul. Tanpa ba-bi-bu, sekitar 20 wartawan cetak dan elektronik bergegas meluncur ke lokasi kejadian. Sebanyak enam mobil dan 10 sepeda motor melaju beriringan melintasi perkebunan sawit dan karet.

Wartawan Kompas, Mohammad Hilmi Faiq, yang ikut dalam rombongan menuturkan, sekitar lima kilometer dari Polsek Dolog Masihul, iring-iringan tiba di sebuah pertigaan. Tidak ada satu orang pun yang tahu, jalan mana yang harus ditempuh. Mereka pun bertanya kepada penduduk setempat. "Tidak ada yang tahu soal informasi kontak senjata. Masyarakat juga tidak mendengar ada suara tembakan," tutur Faiq.

Iring-iringan juruwarta pun terhenti di pertigaan itu. "Kami bingung. Kalau meneruskan perjalanan, di antara kami tidak ada yang tahu lokasi kontak senjata. Kalau mau balik mundur, di belakang ada genangan air yang sulit untuk dilewati. Tadi kami penuh perjuangan melewati genangan itu," ungkap Faiq.

Jadilah kini para wartawan termangu di pinggir jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com