Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Hantu Perempuan Sudah Dibunuh

Kompas.com - 04/10/2010, 11:10 WIB

KOMPAS.com — Sudah hampir dua malam ini, warga yang tinggal di Kecamatan Sario, Kelurahan Titiwungen, sekitar Kompleks Rumah Makan Srisolo, dihebohkan dengan pemunculan manusia jadi-jadian atau sering disebut masyarakat Minahasa dengan pok pok. Kemunculan pok pok tersebut membuat warga di sekitar lokasi kejadian menjadi takut.

Pada Sabtu (2/10/2010) sekitar pukul 22.30 Wita, warga sudah berkerumun di kawasan ini. Terlihat ada puluhan kendaraan roda dua dan roda empat terparkir, pemilik kendaraan ini tampaknya penasaran ingin melihat langsung seperti apa sosok pok pok ini.

Hardi Hetaria, seorang warga setempat, saat diwawancarai Tribun Manado menuturkan, awalnya ia tidak percaya tentang keberadaan pok pok. Namun, lantaran diajak temannya sekitar dua hari lalu untuk menonton kejadian aneh tersebut, ia akhirnya percaya juga.

"Saya melihat sosok pok pok diam di atas pohon mangga," ucap mahasiswa Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Fakultas Hukum ini, sembari menunjuk ke arah pohon mangga tersebut. Kata dia lagi, manusia jadi-jadian itu diperkirakan perempuan.

"Dia kemudian terbang dan pindah ke tempat lain. Tadi juga ada kemunculan pok pok di atas pohon kelapa milik warga, tapi laki-laki," kata Hardi sambil memasang muka serius. Malam itu, semua warga sepertinya menantikan kemunculan pok pok ini.

Sementara itu, seorang pawang pok pok atau tonaas (sebutan untuk orang yang dituakan dari adat Minahasa) kepada wartawan menuturkan, kemunculan hari ini merupakan tindakan balas dendam dari manusia jadi-jadian ini.

"Dua hari lalu, kami sudah membunuh pok pok perempuannya. Sekarang datang si pok pok lelaki untuk meminta tumbal dari anak bayi atau orok dari warga di kampung ini," ucap tonaas tanpa menyebutkan nama. Maklum saja, menurut warga setempat, pok pok suka mengincar bayi yang baru lahir.

Kemudian, seperti kebetulan, di Kelurahan Titiwungan ada beberapa wanita yang baru saja melahirkan bayi dan ada beberapa lagi yang sementara mengandung. Seorang ibu mengaku khawatir dengan kemunculan pok pok ini.

Sekitar hampir 30 menit berada di lokasi kejadian, suasana kembali heboh, semua orang berteriak bersahut-sahutan.

"Napa dia so datang ulang (Ini, dia datang lagi)," ucap ratusan warga seperti serentak dikomando dan memang benar pok pok itu muncul lagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com