Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tembaki Kawanan Bersenjata Api

Kompas.com - 01/10/2010, 02:32 WIB

TEBING TINGGI, KOMPAS.com — Polisi Serdang Bedagai, Sumatera Utara, saling tembak dengan sekawanan orang bersenjata api, Kamis (30/9/2010) sekitar pukul 19.15 di daerah Pispis.

Kelompok bersenjata itu diduga sebagai kawanan perampok atau teroris. Mereka bersenjata laras panjang mengendarai 6 sepeda motor (sekitar 12 orang) dari arah Pamela menuju Tebing Tinggi.

Sesampainya di Simpang Brohol, kawanan tersebut melepaskan tembakan sebanyak dua kali kemudian menyebar.

Satu kelompok menuju ke arah Dolok Masihul dan yang satu kelompok lagi menuju arah Kampung Rambutan, Kabupaten Serdang Bedagai.

Para kawanan merampok sebuah sepeda motor jenis Yamaha Mio Soul milik pos pengutipan (pos perpas) Tebing Tinggi dan sepeda motor jenis Rx King milik seorang pelaku ditinggalkan karena kehabisan bensin.

Saat ini pihak kepolisian dan Brimob Tebing sedang mengadakan pengepungan. Brimob juga melakukan penyisiran di wilayah Dolok Masihul.

Seorang warga Dolok Masihul mengungkapkan, dua mobil patroli Brimob terlihat sedang hilir mudik melakukan pengejaran.

"Tadi saya melihat dua mobil Brimob melintas diikuti sebuah sepeda motor patroli," ujar Ijol, seorang warga Dolok Masihul, yang mengaku tidak biasanya melihat patroli seperti itu di Kota Dolok Masihul, Serdang Bedagai.

Dari pantauan Tribun Medan, sampai saat ini aksi kejar-kejaran antara Polisi Brimob dan kawanan yang diduga teroris masih berlangsung di kawasan Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. (Rizal Daulay)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com