Warga Ikut Pilkada, Kota Jambi Lengang

JAMBI, KOMPAS.com — Suasana Kota Jambi tampak lengang karena warga masyarakat sedang mengikuti pilkada di wilayahnya masing-masing. Sejak Sabtu pagi, hampir semua toko dan pusat perbelanjaan tutup dan lalu lalang kendaraan bermotor yang melintasi jalan-jalan Kota Jambi pun tidak begitu ramai.

Budi (45), pemilik toko dan servis telepon genggam di pusat perbelanjaan Kota Jambi, mengatakan, dirinya sengaja tidak membuka dan menggelar dagangannya pada pagi hari karena akan melaksanakan haknya sebagai warga negara mengikuti pilkada.

"Pagi ini saya sengaja tidak membuka atau menggelar dagangan karena akan melakukan pencoblosan, mungkin siang atau lepas tengah hari usai penghitungan suara baru buka toko," kata Budi.

Hal senada diutarakan Yusdi (38), pemilik warung kopi dan nasi goreng di pasar Kota Jambi, yang menyatakan bahwa dirinya sengaja tidak berjualan karena ada kegiatan pemungutan suara di RT tempat dia bermukim.

"Pada hari Pemilukada Gubernur Jambi saya sengaja tidak berjualan karena bersama keluarga akan mengikuti pencoblosan untuk memilih pemimpin Jambi untuk lima tahun ke depan," katanya.