Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabung Pemadam Siaga di Porong

Kompas.com - 21/04/2010, 20:59 WIB

SIDOARJO, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo bersama Kepolisian Resor Sidoarjo mulai hari ini, Kamis (22/4/2010) membuka pos jaga untuk memantau aktivitas semburan gas di sepanjang Jalan Raya Porong, Sidoarjo. Di tempat itu disiagakan sembilan tabung pemadam kebakaran untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kebakaran di titik-titik semburan gas.

Kepala Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) Achmad Zulkarnain mengatakan, pihaknya menyiapkan sembilan tabung pemadam kebakaran yang terdiri dari tiga tabung berukuran besar dan enam tabung kecil. "Tabung kami siapkan di pos pemantau. Petugas gabungan dari BPLS dan Kepolisian Resor Sidoarjo memantau lokasi semburan gas selama 24 jam penuh," ujarnya, Rabu (21/4/2010) di Sidoarjo.

Menurut Zulkarnain, tak ada upaya lain untuk mencegah munculnya semburan gas. Hingga saat ini, BPLS belum menemukan teknologi khusus untuk mengatasi semburan gas baik di kolam pusat semburan lumpur Lapindo maupun di 170 titik semburan baru yang muncul di sepanjang Jalan Raya Porong.

Dari pantauan Kompas, semburan gas beserta lumpur masih terlihat di ruas Jalan Raya Porong. Bau gas metan yang menyengat tercium di sekitar lokasi semburan. "Tingkat kadar gas yang muncul dari semburan sudah mulai turun dari 100 persen menjadi rata-rata 50 persen. Tapi, jika sewaktu-waktu tersulut api, maka titik-titik semburan gas bisa terbakar," ujarnya.

Pompa air

Selain menyiagakan tabung pemadam kebakaran, BPLS juga mengoperasikan sembilan pompa air di sepanjang Jalan Raya Porong. Pompa-pompa itu digunakan untuk menanggulangi genangan banjir saat curah hujan deras. Sembilan pompa air diletakkan secara terpisah, yaitu lima buah pompa air di pintu masuk Tol Porong, dua buah pompa air di pintu keluar Tol Porong, satu unit pompa air di bawah tanggul penahan lumpur daerah Ketapang, dan satu unit pompa air di Jalan Raya Porong, tepatnya di bekas jembatan tol Porong yang terputus akibat genangan lumpur Lapindo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com