Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program Keluarga Harapan Bakal Jadi Harapan Baru

Kompas.com - 16/03/2010, 01:50 WIB

LEBAK, KOMPAS.com - Warga miskin Kabupaten Lebak menyambut positif Program Keluarga Harapan (PKH) yang akan diluncurkan Kementerian Sosial tahun 2010 untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan rumah tangga sangat miskin (RTSM).  "Saya merasa terbantu jika PKH itu dilaksanakan bagi warga miskin," kata Uni (45) seorang ibu rumah tangga warga Kelurahan Rangaksbitung Barat,  Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Senin (15/3/2010).
    
Uni mengatakan, dirinya saat ini merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga termasuk biaya kesehatan dan pendidikan anak-anak yang kini duduk di bangku SD dan SMP. Apalagi, suaminya seorang buruh serabutan tidak memiliki pekerjaan tetap.
    
Untuk itu, dirinya sangat senang jika mendapatkan bantuan PKH. "Saya sangat berharap dana PKH itu bisa melanjutkan pendidikan kedua anaknya," katanya.
    
Menurut dia, selama ini dirinya hanya mendapatkan dana bantuan langsung tunai (BLT), namun hingga kini dana itu belum ada lagi.
    
Sebetulnya, kata dia, setahun dana BLT menerima sebesar Rp 1,2 juta tentu sangat membantu ekonomi keluarga. "Saya berharap PKH juga dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga," ujarnya.
    
Begitu pula Enung (40) seorang janda warga Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak mengaku dirinya sangat berharap PKH segera diluncurkan karena saat ini warga miskin merasa berat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, dua anaknya kini masih duduk dibangku SD dan SMP dan memerlukan biaya.
    
Meskipun saat ini pendidikan gratis dengan bantuan operasional sekolah (BOS),  keperluan ongkos dan keperluan sekolah tetap ada, katanya. "Saya kira jika ada PKH dipastikan uang itu untuk biaya pendidikan anaknya," katanya.
    
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kabupaten Lebak  Syamsi mengatakan, pencairan PKH bagi rumah tangga miskin  dipastikan dalam waktu dekat ini.
    
Jumlah sasaran yang menerima dana PKH berdasarkan pendataan Badan Pusat Statistik (BPS) setempat sebanyak 18.554 RTM. "Pencairan dana itu melalui rekening kantor PT Pos Indonesia Cabang Rangkasbitung," katanya.
    
Bantuan tersebut untuk kesehatan anak usia di bawah enam tahun dan ibu hamil sebesar Rp 800 ribu per tahun. Sedangkan, untuk pendidikan usia SD atau madrasah Ibtidaiyah Rp 450 ribu, serta anak usia SMP atau MTs Rp 800 ribu per tahun.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com