Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Gubernur Jateng Sebaiknya Fokus Atasi Kemiskinan

Kompas.com - 06/02/2010, 16:47 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Wakil Presiden Boediono meminta Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo fokus pada sasaran dalam program pengentasan kemiskinan di provinsi ini.

"Angka kemiskinan Jawa Tengah relatif tinggi, meski proses penurunannya cukup cepat," kata Wakil Presiden saat silaturahmi dengan pejabat daerah di Provinsi Jawa Tengah, di Semarang, Sabtu.

Menurut dia, kondisi kemiskinan di provinsi ini tidak merata di seluruh wilayah. "Ada wilayah-wilayah yang sangat hitam, namun tidak merata," katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, pemerintah daerah dalam program pengentasan kemiskinan harus fokus kepada sasaran. Ia meminta, masyarakat yang tingkat kemiskinannya lebih tinggi yang harus diutamakan.

"Daripada diatasi secara bersebaran, sama rasa sama rata, sebaiknya fokus pada sasaran," katanya.

Dalam kesempatan ini, Boediono juga meminta Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mempertahankan pertumbuhan perekonomian yang cukup signifikan.

Sementara itu, Gubernur Jateng Bibit Waluyo mengatakan, angka kemiskinan di provinsi ini pada tahun 2009 mengalami penurunan sekitar tujuh persen dibanding tahun sebelumnya.

Angka kemiskinan Jawa Tengah pada tahun 2008, kata gubernur, mencapai 6,19 juta jiwa. "Pada tahun 2009, turun menjadi 5,76 juta jiwa," katanya.

Dalam kunjungan kerja ke Semarang ini, Wakil Presiden Boediono didampingi sejumlah menteri, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Pendidikan Nasional M Nuh, serta Menteri Agama Suryadharma Ali.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com