Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampung Kini Mengirim Transmigran ke Kalimantan

Kompas.com - 28/01/2010, 02:37 WIB

Bandar lampung, Kompas - Setelah Lampung dikenal sebagai daerah tujuan transmigrasi, sejak 2007 Lampung justru menjadi pengirim transmigran. Dua tahun ini 225 keluarga mengikuti program transmigrasi. Saat ini, 5.000 keluarga berminat ikut program transmigrasi.

Gubernur Lampung Sjachroedin ZP di Bandar Lampung, Rabu (27/1), mengatakan, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan beberapa provinsi. Sejak tahun 2007 transmigran asal Lampung dikirim ke Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

”Pada 2010 ini Lampung akan mengirim kembali transmigran ke Kalimantan. Kuota yang diterima Lampung tahun ini sekitar 125 keluarga,” ujarnya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Transmigrasi Lampung Helmy Arsyad mengatakan, warga Lampung yang mengikuti program transmigrasi berasal dari Kabupaten Lampung Utara, Lampung Selatan, Pesawaran, dan Lampung Timur. Penduduk Lampung mau mengikuti transmigrasi karena saat ini lahan pertanian di daerah itu sudah menyempit. Sementara rata-rata penduduk yang bekerja di sektor pertanian hanyalah buruh tani.

Di Lampung saat ini tidak mungkin juga dilakukan transmigrasi lokal, atau memindahkan penduduk dari satu wilayah ke wilayah lain. Seluruh program transmigrasi yang menuju ke Lampung ditutup tahun 1980.

Helmy mengatakan, transmigran asal Lampung dikirim ke Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, dan Kabupaten Waringin Timur, Kalimantan Tengah. Untuk memperluas tujuan transmigrasi, pada Desember 2009 Pemerintah Provinsi Lampung bekerja sama dengan Pemprov Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, dan Jambi. (hln)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com