JAMBI, KOMPAS.com - Setidaknya 20 sekolah rusak berat dan sedang akibat gempa berkekuatan 7,0 Skala Richter di Jambi, yang berlangsung pagi tadi pukul 08.52. Aktivitas sekolah diliburkan hingga waktu yang belum dapat ditentukan.
Bupati Kerinci Murasman mengatakan, gempa terjadi saat siswa tengah mengikuti kegiatan belajar mengajar di kelas. Mereka panik dan langsung berhamburan keluar. Pihaknya mendata, ada 20 sekolah rusak, yang terdiri atas 15 Sekolah Dasar, tiga Sekolah Menengah Pertama, dan dua Sekolah Menengah Atas. Seluruh sekolah yang rusak itu berada dalam wilayah Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Jambi.
"Seluruh siswa langsung dipulangkan setelah gempa terjadi," ujar Murasman.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Kerinci Amir Syam menambahkan, hingga saat ini belum dapat dipastikan kegiatan belajar mengajar akan dimulai kembali. Pihak sekolah dan para siswa masih panik dengan musibah yang baru saja dialami tersebut.
"Tidak mungkin dilakukan kegiatan belajar dalam keadaan seperti ini," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.