Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosialisasi "Contreng" di Kampus Tidak efektif

Kompas.com - 07/03/2009, 22:08 WIB

KUPANG, SABTU - Sosialisasi sistem contreng di lingkungan kampus bagi para mahasiswa dinilai tidak terlalu efektif, karena komponen intelektual tersebut tidak terlalu buta dengan sistem tersebut saat menentukan hak politiknya pada pemilu legislatif 9 April mendatang.
    
"Saya optimistis civitas akademika kampus merupakan kaum intelek yang tidak kesulitan melakukan cara contreng pada saat menjatuhkan pilihan politiknya. Sosialisasi itu lebih efektif jika dilakukan KPU di desa-desa, karena masyarakat pemilih di wilayah pedesaan umumnya masih buta dengan sistem tersebut," kata Dekan Fakultas Hukum Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Sukardan Aloysius SH.MHum di Kupang, Sabtu.
    
Ia mengemukakan komentarnya tersebut ketika anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur (NTT), Muhammad Gasim melakukan simulasi soal sistem contreng bagi para mahasiswa di kampus Undana Kupang.
    
Simulasi itu dilaksanakan sebelum digelar panel diskusi tentang "Dilematis Penentuan Caleg Terpilih Pascaputusan Mahkamah Konstitusi" yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Undana Kupang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com