PONTIANAK, JUMAT - Ikan asin jenis bulu ayam menjadi kegemaran wisatawan yang berkunjung ke Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) karena rasanya yang gurih dan tidak terlalu asin di lidah.
Yanto, seorang pemilik toko di jalan Sisingamangaraja, di Pontianak, Jumat (10/10) mengatakan, ia menjual berbagai jenis ikan asin termasuk ikan asin bulu ayam yang paling digemari wisatawan yang berkunjung ke Pontianak.
Ia mengatakan, ikan asin bulu ayam yang tipis menyerupai bulu ayam itu sangat digemari karena rasanya yang gurih dan tidak terasa asin seperti ikan asin lainnya.
"Wisatan yang datang ke Kota Pontianak, selalu membawa oleh-oleh ikan asin bulu ayam selain oleh-oleh lainnya karena merupakan makanan khas kita," katanya.
Ia mengatakan, para wisatawan dari luar tidak terlalu sulit untuk memperoleh ikan asin jenis itu, karena ikan asin jenis itu sangat banyak dijual di toko-toko di Kota Pontianak, baik di pasar tradisional maupun supermarket.
"Selain itu, wisatawan juga tidak perlu repot untuk mendapatkan berbagai oleh-oleh khas Kalbar, karena puluhan kios yang berada di sepanjang Jalan Sisingamangaraja rata-rata menjual berbagai jenis ikan asin, dodol durian, berbagai minuman dari lidah buaya dan krupuk dari bahan ikan," katanya.
Yanto menjelaskan, pihaknya menjual ikan asin bulu ayam dengan berbagai ukuran, mulai dari berat setengah kilogram hingga satu kilogram. "Harga yang kita jual juga sangat bervariasi mulai dari Rp10 ribu untuk berat setengah kilogram dan Rp20 ribu untuk ukuran satu kilogram," katanya.
Hermin Sumedi, salah seorang pembeli asal Surabaya mengatakan, ia dan keluarganya selalu menyempatkan diri mampir di kios yang menjual ikan asin bulu ayam. "Keluarga saya senang makan ikan asin ini apalagi kalau dihidangkan dengan sayur keladi," ujarnya.
Ia mengatakan, kalau ingin makan ikan asin bulu ayam, ia tidak perlu repot-repot ke Pontianak, tetapi cukup menelepon pedagangnya lalu dikirim melalui paket. Ia tinggal mentransfer uang ke pedagang itu.