PALEMBANG, JUMAT-Penemuan sumur minyak baru di Sumsel sudah saatnya dilakukan karena menyebabkan kapasitas produksi kilang minyak Pertamina Unit Pengolahan (UP) III Plaju, Sumsel semakin menurun. Jika tidak segera ditemukan sumur minyak baru, kilang UP III Plaju terancam ditutup karena tidak ekonomis.
Menurut Manajer Umum Pertamina UP III Plaju, Ganapati Sjastri Satyani, Jumat (15/2) di Palembang, produksi kilang Plaju saat ini mencapai 96.000 barel per hari. Sedangkan batas keekonomian sebuah kilang minimal mampu memproduksi 85.000 barel per hari.
Ganapati menjelaskan, selisih antara kemampuan produksi kilang UP III Plaju dengan nilai keekonomiannya hanya sekitar 9.000-11.000 barel. Selisih tersebut menurut penilaian Ganapati sudah memasuki tahap kritis.
Kalau tidak ditemukan sumur minyak baru di Sumbagsel, tahun 2023 jumlah minyak mentah dari Sumbagsel bisa kurang dari 30.000 barel per hari. "Dari tujuh kilang yang dimiliki Pertamina sekarang tinggal enam yang beroperasi karena tidak ekonomis," ujar Ganapati. (WAD)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.