Wiwin Indiarti, penyusun buku Babad Tawangalun - Wiracarita Pangeran Blambangan dalam Untaian Tembang mengatakan Banyuwangi adalah tempat pertemuan banyak etnis di masa lalu. Sehingga tidak seharusnya masyarakat terpolarisasi karena perbedaan termasuk urusan pilihan politik.(Dokumen Wiwin Indiarti)